Posts

Showing posts with the label Muslihat Kakek Dewo

Muslihat Kakek Dewo

( Bagian Ke 10 )  Seperti biasa, sehabis memasak dan bersih-bersih rumah, Nyai Siti akan pergi ke kamar Dewo untuk membangunkan laki-laki itu. Dan seperti biasa juga, caranya membangunkan Dewo adalah dengan menyepong kontolnya.  Dewo terbangun ketika merasakan ada tangan halus yang menggerayangi kontolnya, ia membuka mata dan melihat Nyai Siti yang duduk di tepi ranjang sambil cepat sekali mencopoti bajunya hingga telanjang.  Hanya jilbab lebar yang ia biarkan menutupi rambutnya yang panjang. Sambil tersenyum, Nyai Siti langsung menghisap kontol Dewo. Ia kulum habis dan jilat-jilat benda panjang itu penuh nafsu, sambil tak ketinggalan juga biji pelernya ia pijit-pijit ringan. ”Yang beginian aja kok banyak yang nyari ya?” kata Nyai Siti sambil terus melomot kontol panjang Dewo. Dewo cuma tersenyum mendengarnya. Ia biarkan Nyai Siti terus mempermainkan batang penisnya sementara ia sendiri membalas dengan meremas dan memijit-mijit bulatan payudara perempuan cantik itu yang k...

Muslihat Kakek Dewo

( Bagian Ke 9 )  Hari masih sangat pagi ketika Dewo melangkahkan kaki menyusuri jalanan kampung yang mulai ada aktivitas. Beberapa orang menyapanya; mulai dari para petani yang akan berangkat ke sawah, hingga ibu-ibu genit yang sudah pernah merasakan kontol panjang si Dewo. Ya, sejak bisa menguasai Nyai Siti, Wiwik, dan Rohmah, Dewo bisa meniduri semua wanita yang ia inginkan. Tentunya dengan bantuan mereka bertiga. Dan kini, setelah 3 bulan berlalu, hampir separuh wanita di kampung ini pernah dientotinya. Karena terkena pelet Dewo, mereka rela memberikan mulut, memek dan anusnya untuk dientot oleh laki-laki tua itu.  Tidak cuma ibu-ibu, Dewo juga mengincar anak gadis dan cewek-cewek yang masih perawan, meski untuk mendapatkannya harus sedikit sulit karena ilmu peletnya harus ia gandakan berkali-kali lipat. Sangat menguras tenaga, namun hasilnya sungguh setimpal. Dewo merasa lebih muda sepuluh tahun kalau sehabis meniduri gadis perawan!. “Mau kemana Pak Dewo?” tanya Nuning, is...

Muslihat Kakek Dewo

( Bagian Ke 8 )  Dewo segera mencari Nyai Siti, saat dilihatnya wanita itu sedang berada di dapur, ia segera menghampirinya. ”Nyai, aku perlu bantuanmu.” Dewo berkata. Nyai Siti menoleh dan tersenyum, “Katakan saja mas Dewo, aku selalu siap membantumu.” Ia mengira Dewo menginginkan tubuhnya, tapi ternyata tidak. Nyai Siti jadi sedikit kecewa dibuatnya. Dewo mengutarakan rencananya, sementara Nyai Siti mendengarkan dengan seksama. “Bagaimana, kamu bisa?” tanya Dewo kemudian. Nyai Siti mengangguk. “Itu gampang, bisa diatur. Tapi…”. “Nanti ada imbalan untuk Nyai…” Dewo menyeringai. Nyai Siti tersenyum. “Beneran? Janji ya…”. Dewo mengangguk. “Akan kuentoti Nyai sampai puas.” bisiknya. Saat itulah Kyai Kholil tiba-tiba keluar dari kamar. Takut dicurigai, Dewo segera berlalu ke belakang, sementara Nyai Siti melangkah menuju suaminya. “Bi, antarkan Umi ke pasar sebentar, ada yang perlu dibeli.” kata Nyai Siti. Tanpa bertanya apa-apa, Kyai Kholil menyanggupinya. Ia sama sekali tidak curiga...